Cara Menerjemahkan Game Buatan Gameloft yang Terenkripsi

Halo!

Kali ini Admin bukan akan membagikan game JAVA bahasa Indonesia seperti biasanya. Tapi, Admin akan memberikan tutorial cara menerjemahkan file buatan Gameloft yang terenkripsi. Game buatan Gameloft memang sejak dulu sulit diterjemahkan karena adanya enkripsi ini. Saat membuka file bahasa, maka yang muncul adalah teks acak yang tidak bisa dibaca. Dan itu menyebabkan game buatan Gameloft menjadi tidak bisa diterjemahkan. Untuk itulah perlu adanya suatu metode yang membuat file tersebut menjadi terbaca sehingga bisa diterjemahkan. Singkatnya, file yang dienkripsi (terkunci) harus didekripsi (dibuka kuncinya) terlebih dulu agar bahasa dalam filenya bisa diedit dan diterjemahkan. Sejak dulu Admin penasaran caranya, namun sepertinya tidak ada petunjuk di mana pun mengenai cara mendekripsikan file bahasa buatan Gameloft ini. Baru beberapa hari yang lalu Admin mengetahui caranya dan setelah dipraktekan ternyata tidak begitu sulit. Setidaknya masih cukup mudah untuk dikerjakan daripada mengerjakan buatan Gameloft dengan metode pointer. Meskipun sebagian game yang terenkripsi masih ada juga yang menggunakan metode pointer, tapi beberapa game lainnya jauh lebih mudah pengerjaannya karena menggunakan metode penerjemahan pada umumnya. Hal ini tidak akan Admin bahas di sini, karena kalian yang ingin belajar mendekripsi file, tentunya sudah bisa menerjemahkan dengan cara yang biasa. Admin anggap demikian, namun jika memang dibutuhkan, Admin akan membuat juga tutorial dasarnya untuk kalian.

Nah, kembali mengenai metode enkripsi di atas. Sebelum Admin menjelaskan caranya, perlu dipahami bahwa pengerjaan penerjemahan belum selesai hanya pada tahap kalian bisa mendekripsi filenya. Kalian harus mengenkripsi ulang file tersebut sebelum dimasukkan ke dalam game agar terbaca pada sistemnya. Admin biasa mengerjakan metode ini menggunakan PC, namun karena banyak yang tidak memiliki PC dan merasa lebih familiar dengan aplikasi Android, maka Admin akan memberikan tutorial ini menggunakan aplikasi Android. Metode inilah yang akan Admin ajarkan kepada kalian. Penjelasannya akan cukup panjang, jadi semoga bisa dipahami ya?

Admin akan membagi dua tahapan tutorial yaitu tahap DEKRIPSI dan ENKRIPSI ULANG. Pertama-tama Admin akan memberikan tutorial mengenai dekripsi terlebih dahulu. Cara ini tidak terlalu sulit, jadi jika sampai pada tahap ini kalian ingin berhenti dan mengerjakan file yang ingin kalian terjemahkan terlebih dahulu, tidak masalah. Karena berikutnya, yaitu proses enkripsi ulang akan cukup membingungkan. Jadi bagi kalian yang ingin belajar pelan-pelan, bisa berhenti di tahap dekripsi sebelum melanjutkan ke enkripsi ulang. Namun jika ingin mempelajarinya sekaligus, Admin mempersilakan.

PROSES DEKRIPSI

Sebelum memulai, ada dua syarat wajib yang kalian miliki yaitu aplikasi ZArchiver dan Hex Editor. Kedua aplikasi ini bisa langsung kalian unduh di Playstore. Setelah kalian mengunduh keduanya, maka kita akan mulai tutorialnya.

Pertama, buka aplikasi ZArchiver terlebih dahulu untuk melakukan beberapa pengaturan.

(tampilan awal ZArchiver)

(pilih ikon titik 3 di sudut kanan atas)

(pilih pada bagian Pengaturan)

Setelah Pengaturan terbuka, centang bagian "Paksakan perbolehkan semua level kompresi". Lalu, pada bagian "Metode kompresi arsip 7z", buka dan pilih LZMA seperti gambar di bawah ini:

(perhatikan bagian yang ditandai)

(pilih LZMA di bagian paling atas)

Pengaturan ZArchiver sudah selesai, saatnya masuk ke proses pengerjaan. Sebelum mulai, kalian harus menyiapkan file bahasa yang terekripsi terlebih dahulu. Dalam contoh yang Admin berikan ini, Admin menggunakan file bahasa dari game Prince of Persia Zero versi Sony Ericsson K800i dengan ukuran 1MB. File bahasa dalam game tersebut berada di file "16" (tanpa ekstensi). Lokasi file bisa berbeda-beda tergantung versi yang digunakan. Untuk versi di bawahnya (600KB) ada pada file "14". Selanjutnya kita simpan file itu dan kita akan membuat beberapa folder untuk memudahkan pengeditan.

Buat satu folder game yang ingin dikerjakan, lalu buat lagi empat folder kosong di dalamnya dengan nama seperti berikut: dekripsi edit, dekripsi original, enkripsi original, enkripsi ulang 7z. Kalian bisa bebas menamainya apa pun, namun jika ingin lebih mudah dan tidak bingung penempatannya, kalian bisa mengikuti seperti nama yang Admin buat.

(buat empat folder berbeda)

Setelah membuat empat folder tersebut, masukkan file bahasa original yang terenkripsi ke dalam folder "enkripsi original". 

(file bahasa dalam folder enkripsi original)

Tahan lama pada file tersebut, kemudian setelah muncul pilihan, pilih "Salin". Lalu, masukkan salinan tersebut pada folder "dekripsi edit".

(salin file originalnya)

(masukkan ke folder dekripsi edit)

(tempel filenya di sini)

Setelah file tersalin ke folder dekripsi edit, saatnya mendekripsi file tersebut menggunakan Hex Editor. Tekan sekali file "16" hingga muncul pilihan "Buka". Begitu diklik dan muncul pilihan aplikasi untuk membukanya, pilih Hex Editor dan opsi "SELALU" agar setiap kali membuka file tersebut dengan Hex Editor tidak muncul pemberitahuan seperti itu terus menerus.

(pilih Buka)

(pilih Hex Editor dan opsi SELALU)

Saat Hex Editor terbuka, tampilannya akan seperti ini. File tersebut masih terenkripsi sehingga belum bisa diedit. Untuk itu, di sini kita akan mendekripsikan filenya terlebih dahulu agar teksnya terbaca. Proses ini cukup mudah dan singkat, namun perlu ketelitian dalam melakukannya.

(tampilan file terenkripsi di Hex Editor)

Perhatikan bagian yang Admin blok di bawah ini! Itu adalah jumlah byte dari teks yang terenkripsi. Admin akan membahas ini lebih lanjut pada proses enkripsi ulang setelah mengerjakan ini. Sekarang kita akan fokus bagaimana cara mendekripsi filenya terlebih dahulu. Perhatikan nilai "5d00008000" yang ada di sebelah kanan dari bagian yang diblok. Itu merupakan byte penting untuk membuka file yang dienkripsi. Semua file yang dienkripsi, saat dibuka menggunakan Hex Editor, akan terdapat nilai ini. Untuk itu perhatikan baik-baik prosesnya setelah ini.

(bagian yang blok adalah jumlah teks terenkripsi)

Seperti yang tadi Admin singgung di atas, nilai "5d00008000" merupakan nilai penting untuk membuka enkripsi pada file. Jadi untuk mendekripsi file, pastikan untuk mengetahui letak nilai ini, karena lokasinya bisa saja berbeda, namun yang jelas nilai ini pasti akan selalu ada di dalam file yang terenkripsi. Untuk mendekripsi file, kita harus memastikan bahwa nilai "5d00008000" berada di posisi paling depan atau awal byte. Maka dari itu, kita harus menghapus byte-byte yang ada di depannya, entah berapa pun jumlahnya. Untuk kali ini, hanya ada empat byte, seperti yang Admin blok di bagian atas. Meskipun dihapus, nilai itu nanti akan ada fungsinya. Jadi, sampai sini kita akan fokus ke proses dekripsi terlebih dahulu dan menghapus empat byte tersebut dengan cara memilih ikon gunting kemudian pilih "delete block" seperti di bawah ini"

(hapus empat byte di depan "5d00008000")

Sekarang perhatikan! Setelah empat byte di bagian depan dihapus, maka tampilan "5d00008000" akan berada di posisi paling depan. Jika kalian sudah yakin seperti ini, maka kalian bisa langsung menyimpannya dengan menekan ikon disket di bagian kanan atas. Jika muncul peringatan seperti di bawah ini, tekan OK saja.

(pilik OK jika muncul peringatan saat menyimpan)

Sampai sini proses dekripsi akan berlangsung mudah. Sekarang kembali buka ZArchiver dan lihat pada folder "dekrispi edit". File yang tadi berwarna putih sekarang menjadi warna kuning dengan logo seperti terkompresi. Klik sekali file tersebut hingga muncul pilihan "Ekstrak di sini". Setelah diekstrak, maka akan muncul tampilan file baru dengan ikon "~" di sebelahnya. Agar nanti tidak membuat bingung, hapus file berwarna kuning tadi hingga menyisakan file hasil ekstrakan saja.

(tampilan file berubah menjadi kuning)

(pilih Ekstrak di sini)

(ada dua file setelah diekstrak)

(hapus file sebelumnya)

Setelah file kuning terhapus dan menyisakan file baru, segera salin file tersebut ke folder "dekripsi original" untuk berjaga-jaga jika terjadi kesalahan dalam mengedit file.

(salin file baru ke folder dekripsi original)

(file disalin ke folder dekripsi original)

Kini kita kembali lagi ke folder "dekripsi edit". Tekan sekali pada file hasil ekstrakan sebelumnya dan pilih "Buka". Lalu pilih Hex Editor seperti biasa, atau otomatis akan membuka Hex Editor jika sebelumnya telah memilih opsi "SELALU".

(pilih Buka dengan Hex Editor)

Setelah file terbuka di Hex Editor maka tampilannya akan seperti ini. Ya, kalian telah berhasil mendekripsi file dan sekarang bisa menerjemahkannya!

(file berhasil didekripsi)

Intinya adalah, file dengan ikon "~" merupakan file yang sudah berhasil didekripsi. Itulah sebabnya kenapa Admin meminta kalian menyalinnya ke folder "dekripsi original", agar jika terjadi kesalahan atau error dalam pengeditan, kalian masih memiliki cadangannya. Sampai sini jika kalian sudah merasa cukup, kalian bisa berhenti dulu untuk menerjemahkan file tersebut, sebelum belajar ke tahap enkripsi ulang. Karena proses enkripsi ulang cukup krusial, kesalahan memasukan byte sedikit saja bisa membuat game-nya error. Jadi, sebelum masuk ke proses selanjutnya, pastikan file terjemahan kalian sudah benar-benar siap dan dicek kembali apakah semuanya sudah sesuai.

Baik. Jika kalian ingin terus melanjutkan setelah proses dekripsi selesai, entah karena sudah paham atau sekadar ingin tahu, maka kita akan segera memulainya. Mohon diperhatikan karena proses ini cukup penting dan membutuhkan ketelitian. Jadi, perhatikan baik-baik setiap petunjuk yang Admin berikan!

PROSES ENKRIPSI ULANG

Setelah kalian mempelajari proses dekripsi, maka kini saatnya kita mengenkripsi ulang filenya agar gamenya bisa dimainkan. Sekarang, anggaplah kalian telah mengedit file yang didekripsi sebelumnya. Kita buka folder tempat kita mengedit file tadi yaitu di folder "dekripsi edit". Pada file yang ingin dienkripsi ulang, tekan lama hingga muncul pilihan "Kompres". 

(tekan lama file dan pilih Kompres)

Perhatikan bagian "Level Kompresi" pilih dengan opsi "Ultra". Jika "Ultra" tidak bisa dipilih, artinya kalian belum mengatur ZArchiver kalian seperti tutorial di bagian paling atas, silakan dilihat lagi dan pastikan sudah sesuai dengan yang Admin ajarkan. Jika sudah, pada bagian "Enkripsi" pilih "Data dan nama file (AES-256)". Jika semua sudah selesai, tekan OKE.

(proses kompresi)

Kini akan muncul dua file dalam folder tersebut. Yang pertama merupakan file hasil dekripsi sebelumnya dan satu lagi file baru berekstensi 7z. Pindahkan atau potong file berekstensi 7z tersebut ke folder "enkripsi ulang 7z" agar proses enkripsi ulang berjalan lebih mudah.

(muncul file hasil kompres 7z)

(pindahkan file 7z)

Kini kita sudah punya file berekstensi 7z di dalam folder "enkripsi ulang 7z". Sampai sini kita akan pindah dulu ke tampilan Hex Editor, atau buka kembali Hex Editor jika sebelumnya sudah ditutup dan tampilannya akan seperti di bawah ini. Pilih "OPEN FILE" lalu cari file 7z tadi di dalam folder "enkripsi ulang 7z".

(file 7z sudah dipindahkan)

(buka Hex Editor)

(pilih file 7z dari Hex Editor)

Setelah 7z dibuka maka tampilan file di Hex Editor akan seperti di bawah ini. Pada byte paling depan ada angka 37 yang menandakan file tersebut dikompres menggunakan 7z. Jika kalian mengompresnya menggunakan aplikasi lain atau dengan ekstensi berbeda seperti RAR atau ZIP, maka angka yang muncul pun akan berbeda. Tapi Admin tidak merekomendasikan menggunakan yang lain, ini hanya sekadar informasi agar bisa dimengerti.

(tampilan 7z yang dibuka dengan Hex Editor)

Sebelum mengerjakan file 7z tadi, kita kembali ke folder "enkripsi original", lalu buka file yang ada di sana hingga tampilannya seperti di bawah ini. Blok nilai mulai dari "5d00008000" hingga di 00 terakhir sebelum nilai yang lain. Nilai yang lain ini bisa bermacam-macam, kebetulan di sini nilainya adalah 07. Perhatikan gambar di bawah dengan teliti! Jika sudah paham, maka salin nilai yang diblok tadi dengan menekan ikon di bawah ini.

(salin nilai yang diblok)

Buka file 7z sebelumnya lalu blok nilai 37 hingga 00 terakhir, sebelum nilai yang lain yaitu 07. Pilih logo gunting di bawah, kemudian "delete block".

(blok nilai 37 hingga 00 akhir)

(hapus semua yang diblok tadi)

Sekarang nilai 07 berada di paling depan. Ingat, kita tadi sudah menyalin byte dari file original yang dimulai dari nilai "5d00008000". Pada bagian depan atau 07 ini, kita paste-kan yang sudah kita salin dari file original sebelumnya. Jika muncul tampilan seperti di bawah, pilih "Insert". Jika sekali lagi muncul peringatan, pilih saja "OK".

(nilai 07 di depan setelah yang lain dihapus)

(pilih Insert untuk memasukkan nilai sebelumnya)

(muncul peringatan, pilih OK)

Kini tampilan pada layar akan menampilkan "5d00008000" di bagian paling depan. Sampai sini berarti prosesnya sudah berjalan dengan benar. Tinggal beberapa tahap lagi.

("5d00008000" ada di bagian paling depan)

Sekarang kita geser tampilannya ke bawah hingga byte terakhir. Di bagian bawah akan ada beberapa angka acak. Carilah angka 01 pertama setelah 00. Hapus semua nilai itu hingga paling akhir, dengan menekan ikon di bawah ini:

(blok nilai 01 hingga byte  terakhir)

Nilai 01 kini sudah terhapus dan menyisakan 00 di bagian akhir. Perhatikan bahwa nilai 01 tidak selalu ada di setelah nilai 00 satu kali, bisa juga nilai 00 ini ada sebanyak dua kali. Jadi, di bagian akhir nanti akan tersisa nilai 00 00. Intinya, nilai 01 yang harus dihapus selalu berada setelah nilai 00. Bisa dilihat contoh di bawah ini, ada nilai 01 setelah nilai 62, maka itu tidak boleh dihapus dan bukan nilai yang harus dihapus.

(nilai 01  hingga akhir sudah terhapus)

Jika sudah yakin benar sampai langkah di atas, maka kita akan menghitung jumlah byte yang terenkripsi pada file tadi. Caranya adalah dengan mem-blok pada bagian abu-abu atau kosong setelah 00 terakhir, kemudian pilih ikon "< >" seperti di bawah ini, hingga muncul jumlah byte-nya. Bisa dilihat jumlahnya adalah "1cb6". Ingat nilainya!

(jumlah byte yang terenkripsi)

Buka kembali file originalnya dan INGAT! Ada empat byte angka yang sebelumnya dihapus pada saat proses dekripsi. Admin sudah menjelaskannya sekilas di tutorial dekripsi di atas bahwa itu adalah jumlah byte dari teks yang dienkripsi. Nah, sekaranglah saatnya bagian byte ini akan digunakan. Kita blok empat byte ini dan salin dengan menekan ikon di bawah ini:

(jumlah teks yang dienkripsi)

Kita kembali ke file 7z yang ingin dienkripsi ulang, yang kini di tampilan paling depannya sudah ada nilai "5d00008000". Kita akan tempel nilai yang tadi sudah kita salin dari file original, di depan nilai "5d00008000".  Jika muncul peringatan pilih "OK".

(pilih Insert)

(pilih OK saat muncul peringatan)

Setelah berhasil ditempel, blok byte ke 3 dan ke 4 lalu ganti dengan jumlah byte yang ada pada file terenkripsi di 7z. INGAT, jumlah sudah dihitung sebelumnya dan nilainya adalah "1cb6". Jika lupa, cek 4 gambar di atas sebelumnya! Maka kita akan memasukkannya dengan jumlah tersebut (4 byte awal yang baru ditempel tidak dihitung!).

(masukkan nilai teks terenkripsi dari 7z)

(setelah diubah nilainya)

Tinggal satu langkah lagi sebelum proses enkripsi ulang ini berakhir. Kita perlu menghitung juga berapa jumlah byte yang ada pada teks sudah diedit sebelumnya pada file yang didekripsi. Untuk itu kita perlu membuka lagi file dekripsi yang sudah diedit dan menghitung berapa jumlah teksnya. Caranya sama seperti menghitung teks yang terenkripsi. Kita tinggal geser ke bawah hingga mencapai teks akhir dan blok bagian abu-abu atau kosong setelah nilai yang paling akhir, lalu pilih ikon "< >" dan otomatis jumlahnya akan muncul. Ingat nilainya!

(jumlah teks yang didekripsi)

Lalu di mana kita harus menaruh nilai tersebut? Admin lupa memberi tahu di awal, bahwa ada nilai penting di bagian atas yang harus kalian tahu juga. Nilai itu berada setelah nilai 80 dan 00. Pada semua file yang dienkripsi akan terdapat nilai ini. Dan dua byte yang Admin blok di bawah ini akan diisi dengan jumlah teks yang sudah didekripsi sebelumnya. Yang Admin blok masih merupakan nilai asli sebelum diedit yaitu "ea40". Sekarang kita akan melihat berapa jumlah teks yang telah diedit pada file dekripsi. Setelah diedit didapati bahwa nilainya adalah "40ff". Lihat lagi gambar di atas! Nah, untuk memasukkan nilai dari teks yang didekripsi ini penulisannya agak berbeda. Nilai ini harus ditulis terbalik, yang seharusnya "40ff" maka menjadi "ff40". Kalian bisa melihat contohnya di bawah ini:

(lokasi jumlah teks yang didekripsi)

(masukkan nilainya secara terbalik)

(setelah diubah)

Sekarang kita sudah mencapai tahap akhir dan tinggal sedikit melakukan perubahan lagi. Setelah yakin jumlah nilai yang dimasukkan sudah sesuai, simpan file 7z tersebut dengan menekan ikon seperti di bawah ini. Jika muncul peringatan pilih saja "OK". Sampai sini kita sudah selesai mengenkripsi ulang filenya. Tapi file ini masih belum bisa dibaca oleh game karena masih berbentuk 7z. Untuk itu kita perlu mengganti namanya terlebih dahulu.

(simpan hasil 7z)

Kita kembali ke aplikasi ZArchiver, lalu buka file yang sudah disimpan tadi. Pastikan lokasinya masih di "enkripsi ulang 7z". Tekan lama file 7z, lalu pilih "Ubah nama". Hapus bagian "~.7z" hingga menyisakan angka "16" saja, sama seperti versi originalnya. Setelah selesai mengganti nama menjadi "16", maka proses enkripsi ulang telah berhasil dan file sudah bisa masukkan ke dalam game!

(ubah nama dengan menghilangkan ekstensinya)

(hapus semua yang ada di belakang 16)

(file telah selesai dienkripsi ulang)

Tutorial ini cukup panjang dan butuh ketelitian untuk memahaminya, namun Admin harap kalian tidak terlalu kesulitan untuk mempelajarinya. Semoga tutorial ini bermanfaat, dan jika ada yang berkenan untuk memberikan donasi pada Admin, sudah Admin sediakan pada bagian "contact us". Selamat menerjemahkan!

CATATAN PENTING:

- Jika sampai akhir kalian masih bingung dengan tutorial di atas, bisa coba ulangi lagi, namun TIDAK USAH membaca teksnya, fokus saja pada gambarnya, maka kalian akan mudah mengerti.

Subscribe to receive free email updates: